Lagu APT. Dilarang di Korea Selatan Karena Dianggap ‘Earworm’, Ini Respons Tak Terduga Rosé BLACKPINK
LAGU "APT" yang dinyanyikan oleh Rosé BLACKPINK dan Bruno Mars dilarang di Korea Selatan karena dianggap mengganggu konsentrasi siswa menjelang ujian masuk perguruan tinggi (CSAT) yang penting. Melodi catchy dan lirik yang adiktif membuat lagu ini menjadi "earworm," berpotensi mengalihkan perhatian pelajar saat belajar.
Larangan lagu APT. di Korea Selatan memiliki dampak signifikan terhadap popularitas BLACKPINK, terutama Rosé sebagai artis solo.
Siswa bahkan secara aktif ‘memboikot’ lagu ini, menciptakan lelucon daring tentang penghindaran lagu tersebut. Meskipun demikian, popularitas Rosé tetap tinggi, dengan pencapaian sebagai solois perempuan Korea pertama yang menduduki puncak tangga lagu Global Top 50 Spotify.
Selain itu, Malaysia juga melarang lagu ini karena liriknya dianggap bertentangan dengan nilai budaya lokal. Larangan ini bukan hal baru; sebelumnya, beberapa lagu K-Pop juga mengalami hal serupa di Korea Selatan.
BLACKPINK, khususnya Rosé, merespons larangan pemutaran lagu "APT" dengan sikap positif dan memahami kekhawatiran yang ada. Meskipun lagu ini dilarang di Korea Selatan karena dianggap mengganggu konsentrasi siswa menjelang ujian, Rosé tetap berfokus pada pencapaian lagu yang viral dan sukses di berbagai platform.
Dia mengajak penggemar untuk menikmati musik dengan bijak dan menekankan pentingnya keseimbangan antara hiburan dan tanggung jawab akademis. BLACKPINK juga berkomitmen untuk terus berkarya meskipun dihadapkan pada tantangan seperti ini. (F)
Penulis: Sarah Mahya Zaida